Metode riset Face to Face, atau penelitian tatap muka, adalah pendekatan pengumpulan data yang melibatkan interaksi langsung antara peneliti dan responden. Dalam metode ini, peneliti melakukan wawancara atau diskusi secara pribadi dengan individu atau kelompok, memungkinkan komunikasi yang lebih mendalam dan interaktif. Berikut adalah beberapa poin penting mengenai metode riset Face to Face:

  1. Interaksi Langsung: Peneliti dapat berinteraksi secara langsung dengan responden, memungkinkan mereka untuk menjelaskan pertanyaan secara jelas dan mendalam. Interaksi langsung ini juga memfasilitasi klarifikasi jika responden tidak memahami pertanyaan.
  2. Pengumpulan Data Kualitatif dan Kuantitatif: Metode ini dapat digunakan untuk mengumpulkan data baik dalam bentuk kualitatif (misalnya, wawancara mendalam) maupun kuantitatif (misalnya, kuesioner terstruktur).
  3. Kualitas Data yang Lebih Baik: Dengan adanya interaksi langsung, peneliti dapat menciptakan suasana yang nyaman bagi responden, sehingga meningkatkan kualitas dan keakuratan data yang diperoleh. Peneliti juga bisa membaca ekspresi wajah dan bahasa tubuh responden, yang dapat memberikan wawasan tambahan.
  4. Fleksibilitas dalam Pertanyaan: Peneliti bisa menyesuaikan pertanyaan atau mengikuti alur diskusi tergantung pada respons yang diberikan oleh responden, memberikan kebebasan untuk eksplorasi lebih lanjut.
  5. Biaya dan Waktu: Riset tatap muka dapat memerlukan biaya dan waktu yang lebih tinggi dibandingkan dengan metode yang lebih anonim, seperti survei online, karena membutuhkan perjalanan dan waktu untuk melakukan wawancara.
  6. Cocok untuk Berbagai Konteks: Metode ini sangat bermanfaat dalam berbagai konteks, baik untuk penelitian akademis, studi pasar, maupun evaluasi program, terutama ketika tujuan penelitian adalah untuk memahami lebih dalam sudut pandang subjektif responden.
  7. Adapun kelebihan dan kekekurangan menggunakan metode riset face to face

Kelebihan:

  1. Interaksi Langsung: Memungkinkan peneliti untuk mengklarifikasi pertanyaan dan menjaga alur diskusi.
  2. Data Berkualitas Tinggi: Respons lebih mendalam dan kaya, dengan wawasan dari ekspresi wajah dan bahasa tubuh.
  3. Fleksibilitas: Peneliti bisa menyesuaikan pertanyaan berdasarkan jawaban responden.

Kekurangan:

  1. Biaya Tinggi: Memerlukan biaya transportasi dan waktu yang lebih banyak dibandingkan metode lain.
  2. Keterbatasan Sampel: Sulit untuk menjangkau banyak responden dalam waktu singkat.
  3. Bias Sosial: Dapat terjadi bias akibat dinamika interaksi, dimana responden mungkin memberikan jawaban yang diharapkan.
  4. Dengan mempertimbangkan kelebihan dan kekurangan tersebut, peneliti harus merencanakan metode yang paling sesuai dengan tujuan dan konteks riset. Secara keseluruhan, metode riset Face

(Ijo)

Schedule appointment

admin

Request For Research Proposal

Anda dapat menghubungi PT MULTI UTAMA RISETINDO dengan mengisi form pada menu Contact Us atau email info@risetindo.co.id dan Anda juga bisa meminta kami untuk meminta proposal riset atau meminta kami untuk melakukan presentasi baik secara offline maupun online/zoom meeting . Jangan ragu untuk menghubungi contact center kami di +62 821-2580-3165 dan whatsapp di pojok kanan bawah website ini.

Learn more about us

Leave A Comment